Sepucuk surat yang kukirim kepada Tuhan Yesus.
Tuhan, aku ingin tahu:
Mengapa Kau ijinkan hal-hal yang tidak adil terjadi di dunia ini?
Mengapa aku harus memberikan pipi yang kanan jika ditampar pipi yang kiri?
Mengapa aku harus mencintai musuhku?
Mengapa sepertinya aku harus selalu mengalah walau dirugikan?
Mengapa aku harus bersabar atas banyak hal yang tidak menyenangkan?
Tolong Tuhan,
jawab aku biar aku mengerti, karena aku merasa sangat lelah menanggung semuanya ini...
Jawaban Tuhan Yesus dari surga :
Anak-Ku terkasih, tidakkah kau sadari bahwa mata-Ku selalu tertuju padamu?
Aku tahu saat kau diperlakukan tidak adil.
Aku melihat saat air matamu mengalir menahan perasaan sedih yang tak terucapkan.
Aku bahkan ikut merasakan kepedihan hatimu saat kau dikecewakan...
Tapi tahukah kau anak-Ku, bahwa Aku semakin mengasihimu saat Aku melihat kau memaafkan orang lain yang menyakitimu dan bukannya membalas keburukan mereka?
Dan Aku
melihatmu bersabar atas sikap jahat yang mereka tujukan padamu membuat-Ku sangat marah.
Aku ijinkan semua itu terjadi
supaya kau terlatih makin hari makin sempurna dan menyerupai Aku.
Tapi, pada saatnya Aku akan menggantikan semuanya dan
memberkatimu sesuai kemuliaan dan kekayaanKu.
Aku
akan membukakan bagimu pintu-pintu berkat di mana tak ada seorang pun bisa menutupnya.
Dan Aku akan memberikan padamu kesempatan-kesempatan emas di mana tak seorang pun bisa mengambilnya.
Dan
Aku telah melihat betapa jahatnya perbuatan mereka dan akan membuat perhitungan dengan mereka yang tak dapat kau bayangkan.
Jadi, anakku janganlah kau berpikir bahwa Aku
mengabaikanmu, karena sesungguhnya mata-Ku ada di segala tempat,
mengawasi orang jahat dan orang baik.
Aku mengasihimu dengan kasih yang kekal...GBU :)
Sabtu, 29 Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar